Saturday, 27 July 2019

Legenda Tinju Dunia Mengaku Dirampok di Meksiko



INDONESIA - Legenda tinju dunia asal Meksiko Julio Cesar Chavez pada Jumat (26/7) mengaku telah dirampok sekelompok orang bersenjata di Mexico City.

Atas kejadian yang menimpanya itu mengutuk kekerasan yang meningkat dan merebak di ibu kota Meksiko tersebut.

"Saya baru saja menjadi korban perampokan, dengan pistol di kepala saya, kalung dan jam tangan saya dirampas. Tak ada keraguan nyawa dapat melayang dalam satu detik. Keamanan di Mexico City cukup untuk membuat Anda menangis," tulis Chavez di akun Twitternya.

Dilansir dari Reuters, Chavez sendiri tidak merinci secara detail peristiwa tersebut, selain menyatakan bahwa seorang temannya ikut dirampok.

Melalui balasan ke akun Twitter Chavez, kantor jaksa agung Mexico City meminta mantan petinju dunia itu menghubungi pihak kepolisian perihal kejadian itu.

Tingkat kejahatan bahkan pembunuhan di ibu kota Meksiko belakangan ini mengalami kenaikan yang sangat tajam. Padahal, sebelumnya kota itu dikenal relatif aman.

Kematian dua warga negara Israel yang ditembak pelaku di salah satu mal kelas atas Mexico City sempat menggemparkan para warga di kota tersebut.

Chavez yang disebut sebagai salah satu legenda tinju terhebat di dunia itu pun tak luput dari aksi perampokan seperti yang diakuinya.

0 comments:

Post a Comment

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Free Samples By Mail